Pasca tumbangnya ISIS di Timur Tengah, banyak sekali para anggotanya yang tercerai berai dan bahkan banyak yang ingin kembali ke negara asalnya.
Bahkan salah satunya para simpatisan yang juga ingin kembali ke Indonesia.
Diketahui ada 3 WNI yang merupakan simpatisan ISIS dan bahkan kini menjadi tahanan di camp Kurdi.
Bahkan rata-rata simpatisan ISIS ini merupakan wanita dan juga anak-anak. Bahkan kini hidup mereka terlunta-lunta dan juga hidup dalam ketidakpastian.
Salah satunya ialah Mariam Abdullah simpatisan ISI yang berasal dari Bandung, Jawa Barat.
Mariam Bersama suami dan anak-anaknya ingin kembali ke negara asalnya Indonesia.
Yang tak kalah memprihatinkan jelas anak-anak yang menjadi korban pemikiran radikal oleh para orang tua akibat tergoda ISIS.
Banyak sekali anak-anak yang dijadikan sebagai tantara ISIS yang sebenarnya di usia mereka, mereka dapat bermain dan juga bersekolah Bersama dengan anak seusia mereka.
Kini yang dipermasalahkan jelas polemic mengenai kepulangan mantan anggota ISIS ke Indonesia.
Setelah kejatuhan ISIS, para simpatisan WNI ingin dan memohon bisa segera di pulangkan ke negara Indonesia.
Jelas hal ini membuat masyarakat Indonesia banyak yang menolak para eks simpatisan ISIS. Salah satu alasan banyak yang menolak kepulangan mereka jelas karena faktor keamanan.
Mereka jelas memiliki potensi mengembangkan sikap ekstrem dan radikal sebagai dampak dari lingkungan saat mereka di Suriah.
Kini jelas tak mudah bagi pemerintah menerima keberadaan mereka. Jelas tidak mudah untuk menerima kehadiran mereka kembali.
Selain cara memulangkannya yang terbilang susah, masalah keamanan internal di dalam negeri nantinya juga menjadi perhatian serius.
Dikutip dari Boombastis.com
BACA HALAMAN SELANJUTNYA
Loading...
Loading...
Ingin Pulang Ke Indonesia, Beginilah Kondisi WNI di Suriah yang Dulu Gabung ISIS
4/
5
Oleh
oralucu