Apabila seseorang yang meninggalkan shalat maka ruhnya akan lemas sehingga bisa mati sebagaimana manusia yang tidak makan akan bisa mati.
Dengan memberikan pemahaman tentang shalat sebagai kebutuhan sebagaimana makan, anak-anak akan lebih memahami
karena anak-anak tentunya tahu benar rasanya lapar kalau tidak makan yang akan membuatnya sakit.
Kita bisa lagi dengan menammbahkan penjelasan bahwa ruh yang kelaparan biasanya bisa terlihat dari sifat kurang sabar dari manusia lalu mudah berkata kasar dan juga mudah berbuat kejahatan.
Sedangkan ruh yang terasa 'kenyang' karena rutin shalat dengan benar akan terjauh dari sifat-sifat buruk tersebut yang dapat menambah dosa.
Dan yang Kedua juga bisa mengingatkan anak-anak tentang nikmat yang mereka terima.
"Adek bisa makan setiap hari, punya rumah untuk berteduh, punya umi dan abi, punya badan yang sehat, dan juga (sebutkan nikmat-nikmat lainnya) itu semua adalah dari Allah."
"Nah, Allah tidak minta bayaran apapun untuk semua nikmat tersebut, tapi... Allah ingin kita dekat dengan Allah, yakni dengan menjalankan shalat 5 waktu setiap harinya. Mudah kan?"
BACA HALAMAN SELANJUTNYA
Loading...
Loading...
Anak Bertanya untuk Apa Kita Shalat, Begini Cara Menjawabnya
4/
5
Oleh
blogger